6 Negara Ini Terkenal karena Perdagangan Manusia

Ilustrasi perdagangan manusia.

Meski ada peraturan ketat untuk menghentikan perdagangan manusia, tapi tetap saja ada negara-negara yang melakukan hal tersebut. Perdagangan manusia merupakan transaksi jual-beli manusia, di mana orang-orang tersebut dibawa ke berbagai negara untuk tujuan dipekerjakan sebagai buruh atau eksploitasi seksual.

Meskipun, tindakan ini menjadi aib bagi semua lapisan masyarakat, tetapi nyatanya, praktik perdagangan manusia masih ada sampai sekarang. Dilansir dari Boldsky, berikut negara-negara yang terkenal dengan perdagangan manusianya.

China

China sebagai negara berkembang, turut menjadi sumber bagi perdagangan manusia. Karena kota-kota di China masih tergolong miskin dan tidak terencana. 

Uganda

Negara ini memiliki kondisi kehidupan yang menyedihkan, dan warganya mengalami kekerasan setiap hari. Anak-anak muda dipaksa untuk bergabung dengan pasukan militer. Anak-anak dari semua umur diharuskan berjaga di kamp-kamp. Bahkan, mereka dilatih untuk bekerja dengan senjata api.

Ghana

Bangsa ini telah menjadi titik asal dan tujuan banyak trafiking. Anak-anak dipaksa bekerja sebagai buruh tambang emas di sini. Gadis-gadis muda dipaksa melakukan prostitusi, sementara yang lainnya dipaksa mengemis, dan masih banyak lagi.

India

Meskipun perdagangan manusia dianggap ilegal di India, masih banyak orang yang melakukan praktik ini di sana. Kerja paksa, prostitusi, implantasi organ, dan lain-lain, semuanya biasa terjadi di sini. Anak-anak diperdagangkan untuk bekerja di pabrik.

Nepal

Wanita diselundupkan, diculik, dan dibawa dari Nepal ke India. Hasil laporan menunjukkan, sekitar 5000 sampai 10 ribu perempuan dan anak perempuan di Nepal diperdagangkan ke India setiap tahunnya.

Srilanka

Anak-anak di seluruh dunia diperdagangkan di sini. Mereka sering digunakan dalam pasukan militer. Di sisi lain, perempuan dari Sri Lanka  diperdagangkan dan dieksploitasi secara seksual ke seluruh dunia.